Resep Soto Daging Khas Betawi Asli Gurih

Soto betawi asli identik dengan daging sapi, jerohan dan kuah santan bercampur susu yang gurih dan nikmat. Soto betawi biasanya mempunyai isian daging dan jeroan berupa paru, babat dan limpa dipadukan dengan sayuran potongan tomat segar, kentang rebus, daun bawang, taburan bawang goreng dan di beri emping sebagai pelengkap.

Emping memang salah satu ciri khas masakan betawi, dengan sedikit perasan jeruk limau yang membuat kuah soto betawi makin segar dan harum, siapa yang tidak tergoda untuk menikmatinya?. Jangan lupa pelengkap lainnya selain emping melinjo, yaitu sambal dan acarnya di jamin mencium aroma pala dan cengkih kuah gurihnya saja sudah sangat menggugah selera, kenikmatannya bertambah ketika makan siang dengan nasi putih yang hangat, Mmmmmm..

Soto betawi memang umumnya berkuah putih yang berasal dari santan. Ada pula yang menambahkan dengan susu bubuk. Dan rempah pada resep soto betawi asli di gunakan sebagai penghilang bau anyir lemak jerohan dan penambah rasa. Penasaran dengan rasanya? jika di Jakarta anda bisa menikmatinya dengan harga 25-40 rb untuk seporsi soto betawi dengan daging dan jerohan.

Tapi tenang ibu-ibu, Pawarta kali ini akan berbagi resep soto khas betawi ini, jadi anda sekeluarga tidak perlu keluar rumah untuk menikmatinya ataupun harus membayar mahal. Di jamin rasanya enak dan selalu ingin nambah, yuk kita siapkan bahannya.

Bahan:

• Daging sandung lamur atau sengkel sebanyak 300 gram
• Babat sapi 150 gram
• Paru sapi seberat 150 gram
• Usus sapi 150 gram
• Santan encer sebanyak 500 ml
• Susu sapi sebanyak 200 ml
• Air untuk merebus kira-kira 1,5 liter
• 3 sdm minyak, untuk menumis
• 4 lembar daun salam
• 2 batang serai, yang sudah dimemarkan

Bumbu yang dihaluskan:

• Cabai merah besar 3 buah
• Bawang merah 10 butir
• Bawang putih 7 siung
• Merica bubuk sebanyak 1 sendok teh 
• Jahe sepanjang 2 cm 
• Jintan sebanyak 2 sendok teh
• Cengkeh sebanyak 1 sendok teh
• Garam secukupnya

Taburan dan pelengkap soto:

• Tomat merah potong potong menjadi 12 bagian
• Sebatang daun bawang, iris serong halus
• Sebatang daun seledri, rajang halus
• Bawang goreng
• Emping goreng
• Sambal cabai rawit 
• Acar

Cara membuat soto khas betawi asli :

Rebus daging sengkel dan sandung lamur dengan air, rebus sebentar hingga daging berubah warna, kemudian tiriskan dan buang air rebusan pertama, kemudian rebus daging tadi dengan 1,5 liter air dan 1 sendok makan garam, rebus hingga daging sengkel dan sandung lamur lunak. Angkat tiriskan kemudian potong-potong dadu, sisihkan air kaldunya.
Rebus semua daging jerohan hingga empuk dan tiriskan, kemudian buang air rebusannya karena air rebusan kaldu daging yang kita gunakan sebagai kuah soto. Potong-potong babat, paru dan usus menjadi ukuran kecil.
Panasi kaldu daging dengan api sedang kemudian tumis bumbu halus, daun salam dan sereh dengan minyak goreng hingga matang dan wangi, segera masukkan tumisan bumbu ke dalam air kaldu, aduk hingga rata. Masukkan potongan daging dan jerohan ke dalam air kaldu kemudian tambahkan air susu dan santan, aduk aduk hingga kuah mendidih tambahkan garam dan cicipi kuah hingga di dapat rasa yang pas (sesudah santan masuk terus aduk aduk agar santan tidak pecah/pisah dengan air kaldu). Matikan api, sajikan.
Cara penyajian: Sajikan soto dalam mangkuk, beri irisan tomat, daun bawang. daun seledri, dan bawang goreng. Hidangkan bersama emping, sambal, dan acar dalam tempat terpisah.
Jika suka minyak samin, beri 1 sendok makan minyak samin ke dalam mangkuk ketika kuah panas mengepul. Biarkan minyak samin meleleh bersama kuahnya, dan soto siap disantap.(YS)

Tips memasak soto betawi: Jika takut akan kolesterol, anda bisa mengganti jerohan dan daging sandung lamur dengan daging yang tidak banyak mengandung lemak.