Cara Efektif Menjual Rumah Anda

Jual beli properti, khususnya rumah / tempat tinggal, merupakan bisnis yang memiliki margin keuntungan besar. Namun tidak semua orang cekatan dalam menjual rumah mereka dalam waktu singkat yang mengakibatkan properti 'menganggur' dalam waktu lama. Broker properti profesional selalu memperhatikan 7 hal ini sebelum menawarkannya kepada calon pembeli. Anda dapat ikuti tipsnya sebagai berikut :

1. Merenovasi Penampilan Rumah


Kesan pertama begitu menggoda. Itulah ungkapan yang lazim dipakai ketika seseorang melihat sesuatu yang kemudian dia berminat memilikinya karena takjub. Begitu pula ketika anda tawarkan rumah, maka patut anda perhatikan penampilan dan kondisi utilitas rumah. renovasi dapat anda mulai dari pengecatan agar tampil baru, atau memperbaiki bagian rumah yang sudah tidak berfungsi, sehingga harga rumah tidak anjlok. Pembeli tentu akan memilih rumah siap huni tanpa harus mengeluarkan biaya dan tenaga merenovasi, bukan ?

2. Permudah Petunjuk untuk Menuju Rumah Anda
Jangan sampai setelah anda pasang iklan, ternyata calon pembeli kesulitan mencari rumah anda. Pastikan Menyiapkan materi iklan dengan alamat dan nomor kontak yang jelas dan lengkap. Biasanya orang tidak jadi mengincar rumah anda karena alamat rumah yang tidak jelas. Kalau perlu sediakan papan petunjuk jalan di sekitar wilayah rumah anda dan pasang banner yang besar dan mencolok di pagar, agar orang tahu bahwa 'rumah ini' dijual.

3. Survei Harga Pasaran
Lakukan survei dengan membandingkan harga rumah setipe dan sekelas rumah anda agar harga yang ditawarkan tidak terlalu murah atau mahal. bandingkan pula dengan lokasi di sekitar rumah anda karena harga tanah dan faktor strategisnya tempat akan sangat mempengaruhi harga tanah maupun bangunan itu sendiri. 

4. Pasang Iklan di Koran dan Internet
Internet adalah cara yang jitu dalam mempromosikan rumah anda karena jangkauannya yang luas sehingga tak jarang calon pembeli berasal dari luar pulau. Begitu pula dengan media koran. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan, hanya saja yang penting harus diperhatikan dalam materi iklan, yaitu melengkapi dengan foto rumah, peta jalan, info fasilitas rumah, info faktor lokasi yang strategis, misalnya dekat dengan terminal, kampus, dll. Kami menyarankan untuk memasang iklan adwords google karena akan lebih tertarget dibandingkan memasang iklan di koran konvensional.

5.Tawarkan ke Jaringan Pertemanan 
pada poin ini akan sangat mudah direalisasikan pada zaman sekarang karena keberadaan social media online, di mana anda dapat menghubungi jaringan pertemanan bisnis dan komunitas yang akan membantu membagikan (sharing) informasi penjualan rumah kepada teman-teman mereka lainnya, dan seterusnya sehingga tercipta efek viral marketing (mulut ke mulut) di internet. Menarik bukan ? Alangkah baiknya anda mengenal mereka dengan baik karena akan menjadi faktor penting dalam membangun kepercayaan berbisnis properti. Jangan segan-segan memberikan mereka komisi bila berhasil menghubungkan anda dengan calon pembeli.

6 Broker Properti Akan Membantu Anda
Meskipun teman dekat merupakan 'broker properti' anda yang paling efektif, namun tidak ada salahnya bila juga menjalin kerjasama dengan perusahaan agen properti, karena sudah dimaklumi bahwa mereka memiliki list buyer / calon prospek yang membutuhkan rumah. Meskipun komisi relatif besar (2,5 – 5 %), akan tetapi biasanya mereka sangat cekatan dalam menjual rumah.

7. Jangan Andalkan 1 nomor telpon 
Sediakan lebih dari 1 nomor telepon yang bisa dihubungi baik melalui SMS atau call. Tuliskan pada materi iklan range waktu di mana anda dapat menjawab panggilan telepon, misalnya hanya bisa balas SMS atau jawab telepon dari pukul 4 sore hingga 9 malam.

Tujuh tips di atas bukanlah pembatasan, akan tetapi merupakan hal paling penting menurut beberapa pakar penjualan properti untuk menentukan keberhasilan. Tidak ada salahnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar